Definisi Manajemen Kinerja

on 22 Maret 2009

Manajemen kinerja (performance management / PM) adalah proses perencanaan, evaluasi, coaching & counseling, dan penilaian kinerja karyawan untuk mewujudkan objektif organisasi sekaligus mengoptimalkan potensi diri karyawan. PM tidak hanya terkait dengan manajemen kinerja individu karyawan, tetapi juga manajemen kinerja organisasi.


Dengan demikian, PM merupakan sebuah siklus, yang pada dasarnya terdiri dari perencanaan kinerja (penetapan target dan penyusunan Key Performance Indicator/KPI), pemantauan / peninjauan kinerja (coaching, counseling, mentoring, feedback), penilaian kinerja (performance appraisal), dan tindak lanjut berupa pemberian penghargaan dan hukuman (reward & punishment). Siklus tersebut harus dijalankan sebagai sebuah kesadaran yang tidak terputus, dan berjalan secara berkelanjutan.

Sebuah perencanaan kinerja untuk setiap individu, sejatinya, bukanlah sebuah proses yang berdiri sendiri. Pada perusahaan-perusahaan yang maju, rencana kinerja individu karyawan yang merupakan turunan (cascading) dari KPI level departemen, KPI level divisi, dan KPI level perusahaan (korporat). Kalau dirujuk ke atas, maka KPI karyawan sebetulnya berasal dari KPI perusahaan. Kita tahu, sebelum memasuki tahun baru, perusahaan secara korporat telah membuat target atau objektif bisnis pada tahun mendatang.

Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_kinerja
bacanya lanjutin dong...

Berbaik Sangka dan Melatih Kesabaran

Berawal dari janji yang saya buat dengan seorang sahabat.
Saya membeli baju dari sahabat saya. Sudah lama belinya, tapi katanya bayarnya nanti saja kalau sudah gajian. Sip gitu dong sahabat .... Tapi ternyata sekitar tanggal 17 Maret 2009, beliau meminta saya untuk melunasi, karena harus disetor segera. Maka mulailah kita membuat perjanjian bertemu. Disepakati hari Rabu, 18 Maret 2009 pukul 17.00 WIBB (Waktu Indonesia Bagian Banten) di daerah Larangan.

Waktu itu secara bersamaan saya diamanahkan dari tempat kerja saya untuk ke daerah Bintaro untuk monitoring. Selesai pukul 16.00 WIBB. Awal rencana saya ingin langsung kesana, tapi karena saya punya cerita yang kurang enak tentang sahabat ini mengenai janji, maka saya langsung pulang kerumah tanpa memberikan informasi ke sahabat saya ini. Seperti biasa sampai rumah (seakan-akan tidak ada masalah) saya langsung istirahat dengan tenang. Besok paginya sahabat saya kirim sms menanyakan perihal saya kenapa tidak datang kemarin. Saya langsung tersentak dengan isi sms tersebut, dan kemudian saya istighfar. Saya merasa bersalah karena sudah bersuudzon kepadanya. Hari itu juga pulang kerja dan setelah antar pulang mertua, saya langsung kerumahnya dan minta ma'af. Saya pikir sahabatku ini akan marah, tapi ternyata tidak. Dengan tenang dia menjawab, "... melatih kesabaran." Jger!!! tersentak lagi saya. Kalimat itu tidak mampu saya jawab. Saya hanya bisa menjawab dengan permohonan minta ma'af. Dari sahabat saya ini, saya belajar dua hal, yaitu berbaik sangka (husnudzon) dan sabar. Untuk sahabatku bahaya buruk sangka telah saya alami dan saya menyesal. Terima kasih atas pembelajarannya. Semoga sukses AL-Izzah.

bacanya lanjutin dong...

Al-Irsyad, At-Taufiq dan Al-Ilham

on 12 Februari 2009

Hari ini saya shalat jum'at di Masjid Al-Falah Banten. Sekolah selesai pukul 10.50 kemudian saya langsung ngacir pulang untuk shalat di masjid Al-Falah. Saat pulang anak kedua saya masih lemas, istri saya dengan sabar menemani dan terlihat sedang memijat tubuh anak saya. Anak pertama saya seperti hari - hari sebelumnya sedang diluar bercengkerama dengan teman - temannya. Pulang, mandi, kemudian berwangian sesuai sunah Rasullah. Senang rasanya shalat jum'at hari ini segar dan berwangian.
Senang. Yap senang, karena biasanya selesai kerja langsung shalat jum'at, gak sempat mandi, tapi wangi sisa - sisa tadi pagi masih terasa. Saya datang ketika mc sedang membacakan agenda shalat jum'at dan data tentang keuangan masjid, serta tidak ketinggalan sebuah informasi yang sempat saya tangkap, bahwa selesai shalat subuh hari sabtu tanggal 14 Februari 2009 Ustd. Romli S.M,Lc akan memberikan kultum. Selesai membacakan agenda shalat jum'at, khatib naik mimbar kemudian memberikan salam kepada semua jama'ah shalat jum'at. Azan berkumandang ketika khatib duduk diatas mimbar. Selesai azan saya shalat tahiyatul masjid. Kemudian saya mendengarkan sang khatib berbicara. Isinya tentang shiratol mustaqim. Intinya bahwa ada 4 hal yang menyebabkan kita tetap di dalam jalur shiratol mustaqim, yaitu Al-Irsyad, At-Taufiq dan Al-Ilham. Satu lagi hanyut dalam kesendirianku yang tiba - tiba datang begitu cepat dan tak sempat aku mengelak. Baru tersadar ketika khatib menutup khutbahnya yang pertama. Dan itupun saya lupa untuk berdo'a ketika khotib duduk di atas mimbar. Menyesal. Dikatakan bahwa AL-Irsyad adalah kecerdasan yang diberikan oleh ALLOH, SWT kepada kita agar kita dapat menentukan mana yang baik atau buruk. Kemudian At-Taufiq adalah hidayah yang ALLOH,SWT berikan kepada kita sehingga kita selalu dijaga keimanan dan ketakwaan kita kepada ALLOH,SWT. Selanjutnya adalah Al-Ilham dimana ini merupakan petunjuk yang diberikan oleh ALLOH,SWT kepada kita. Misalnya kita sakit dimana penyakit tersebut sulit disembuhkan sudah banyak dokter yang menangani tetapi tetap tidak sembuh - sembuh. Lalu ALLOH,SWT mempertemukan kita dengan seseorang yang pernah mengalami sakit yang sama dengan kita, tapi telah disembuhkan oleh ALLOH,SWT melalui perantara dokter "itu", kemudian kita ke dokter tersebut. Untuk mencapai kesembuhan. Selesai shalat jum'at saya bertemu dengan sahabat saya. Melepas lelah. Dengan tawa dan canda yang segar tapi tetap dalam lajur keimanan. Salah satunya adalah dia mengatakan bahwa ketika kita bekerja jangan berorientasi kepada uang. Kita akan cape' dan lelah yang luar biasa. Kerjakanlah dengan ikhlas dan sabar. Cintailah pekerjaan bukan karena uang, tapi kalau pekerjaan tersebut tidak menghasilkan uang lebih baik ditinggalkan. Cape' deh. Tetapi jauh dibenakku jadi timbul sebuah pertanyaan yang sebenarnya aku sendiri sudah tahu jawabannya dan itu merupakan sentilan telak buat aku. Yaitu adakah sebuah pekerjaan yang tidak menghasilkan uang, tetapi menghasilkan jutaan bahkan milyaran keberkahan baik di dunia maupun di akhirat ?
Untuk sahabat - sahabatku ditempat kerja. Bagaimana kabar iman kalian ?
Untuk istri dan anak-anakku yang kusayang dan kucintai. Hidup ini adalah sebuah perjuangan yang tidak akan pernah berhenti. Kita berada di zaman yang penuh fitnah dan cobaan. Tetaplah kita bergandeng tangan dan saling merangkul untuk membangun saling percaya. Agar terbentuk keluarga yang sakinah mawaddah warahmah. Amin.
bacanya lanjutin dong...

Akhirnya datang juga Surat Edaran Kepala DINAS

on 04 Februari 2009

Alhamdulillah... akhirnya Kepala DINAS Pendidikan menindaklanjuti laporan dari beberapa sekolah yang sempat dihubungi oleh seseorang yang mengaku Kepala DINAS Pendidikan. Aksi ini (penipuan pengangkatan CPNS) awalnya membuat kita gembira, tapi karena kita langsung crosschek alhamdulillah aksi ini kita anggap sebagai hiburan saja. Walaupun sedikit resah juga belakangan ini. Karena beberapa hari setelah saya posting mengenai penipuan pengangkatan CPNS, ada teman saya yang masih dihubungi.

Kamis 5 Februari 2009.
Datang surat edaran dari Kepala DINAS Pendidikan Propinsi DKI Jakarta yang isinya himbauan agar tidak mudah tergoda untuk menindaklanjuti telepon yang mengaku Kepala DINAS Pendidikan. Daripada baca posting saya yang panjang lebih baik baca sendiri surat edarannya.


Terima kasih Pak atas tanggapannya, sekarang kami merasa tenang. Dan kami berharap pelaku cepat tobat atau ditangkap. By the way kami tetap menunggu janji - janji para pejabat yang akan mengangkat kami guru PTT jadi guru PNS.
Kami tunggu janji anda.
bacanya lanjutin dong...

Praktek Penipuan Pengangkatan PNS via Telepon

on 23 Januari 2009

Senin, 19 Januari 2009 sekitar pukul 12.00 WIB saya dihubungi seseorang yang mengaku bernama H.Syaefullah dan menjabat sebagai Kepala Kepegawaian Dikementi dengan nomor handphone 081219678125. H.Syaefullah secara detail menyebutkan nama saya dan 6 guru lainnya yang berstatus sama dengan saya.

Beliau mengatakan bahwa NIP saya sudah keluar per19 Januari 2009, sedangkan 6 guru lainnya akhir bulan kedua. Lebih lanjut beliau mengatakan bahwa ini adalah rahasia negara, jadi jangan ceritakan kesiapapun dikhawatirkan terjadi kesenjangan sosial. Kemudian H.Syaefullah meminta saya untuk menghubungi P'Nur Syamsu Sekretaris BKD Propinsi DKI Jakarta di nomor 021-33715392 untuk menanyakan diantaranya yaitu apakah berkas saya ada yang kurang atau tidak, kapan harus ke BKD dan menanyakan no. NIP saya. Saya diminta untuk menghubungi Pak Nur di wartel tetapi jangan di sekolah, lagi - lagi karena ini adalah rahasia negara. Kemudian saya bermaksud untuk ke Kasubag di sekolah saya berkaitan dengan telepon itu. Di tengah jalan saya bertemu dengan teman dan dia menceritakan bahwa dia barusan di telepon oleh seseorang yang mengaku Kepala Kepegawaian Dikmenti, tapi dengan nama yang berbeda. Selanjutnya kita sama - sama saling memperlihatkan nomor HP yang menghubungi kita ternyata sama. Kemudian kita langsung ke Kasubag sekolah kita untuk menanyakan apakah benar ada pengangkatan PNS pada bulan Januari dan Februari 2009, lalu apakah ada yang menelepon ke sekolah kemudian menanyakan tentang guru PTT baik itu jumlahnya, nama - namanya dan nomor HP. Ternyata memang ada. Dan itu belum lama hanya selang sekitar 15 menit. Berarti setelah mereka dapat data langsung menghubungi guru - guru tersebut. Dan itu dilakukan dalam jangka waktu yang berdekatan agar dimungkinkan tidak dapat saling memberi informasi. Tanpa pikir panjang saya langsung kirim sms ke teman - teman yang pada saat itu sudah meninggalkan sekolah. Alhamdulillah wa syukurillah, saya diselamatkan dari praktek penipuan orang - orang yang tidak bertanggungjawab. Untuk guru PTT se-DKI Jakarta jangan mau percaya begitu saja kalau ada yang mengaku Kepala Kepegawaian Dikmenti. Lebih baik bersabar dab menunggu informasi langsung dari Kasubag di sekolah masing - masing. Hidup guru PTT .................. Bersemangatlah ....................... Semoga kesabaran kita membuahkan hasil. Majulah dunia pendidikan Indonesia.

bacanya lanjutin dong...

Perpanjang SIM/STNK

on 04 Januari 2009

Saya mau berbagi cerita kepada anda semua tentang perpanjang SIM/STNK di DKI Jakarta, walaupun sudah banyak yang cerita mengenai hal ini , tapi saya tidak mau kalah untuk menceritakannya. Hal ini disebabkan tidak lain karena saya mengalami sendiri. Jadi, perpanjang SIM/STNK dapat dilakukan diluar kantor SAMSAT. Kita hanya mencari tahu letak mobil SIM/STNK keliling. Saya urus perpanjang SIM tanggal 31 Desember 2008.

Pengalaman pribadi saya nanti ada mobil besar dan mobil kecil. Mobil besar untuk urus STNK dan mobil kecil urus SIM. Harga untuk SIM di mobil keliling hanya Rp. 90.000,- dan di kantor SAMSAT Rp. 140.000,-. Lumayan kan .... Sedangkan harga STNK saya tidak tahu, tapi pasti jauh lebih murah dong dari urus STNK di kantor Pajak. Hanya kirim SMS yang berisi pertanyaan tentang posisi mobil SIM/STNK keliling ke 1717, jawaban dalam waktu kurang dari 5 menit sudah kita peroleh. Saya berdomisili di jakarta. SMS yang saya kirim isinya "Jadwal mobil SIM keliling hari rabu 31/12/2008", kemudian jawaban yang saya peroleh "Sim/Stnk Keliling JS:KB. Ragunan, JT:Masjid Attin TMII, JB:LTC Glodok, JP:Ktr Pos Ps Baru, JU:SPBU klp Gading, Jam 08-13 wib". Selanjutnya kita datangi mobil tersebut sesuai dengan wilayah KTP yang kita miliki. Tapi anehnya waktu itu saya bertemu orang yang akan perpanjang SIM ditempat yang sama dengan saya dengan KTP Tangerang. Waktu saya tanyakan kenapa perpanjang disini, dia menjawab bahwa ini untuk yang kedua kalinya dia perpanjang di Jakarta dengan KTP Tangerang. Berarti yang pertama kali orang tersebut melakukan hal yang sama dong. Kok bisa ya....?. Sayang karena saya harus kembali ke tempat kerja jadi waktu saya selesai duluan, saya langsung pergi. Jadi tidak sempat nunggu. Penasaran banget. Itu orang benar apa nggak ? Apa dia lupa memberitahu saya bahwa dia juga punya KTP Jakarta. Ada - ada aja.....

bacanya lanjutin dong...